Rumah adat
Tongkonan
Tongkonan
Tongkonan merupakan pusat kehidupan sosial suku Toraja. Ritual yang berhubungan dengan tongkonan sangatlah penting dalam kehidupan spiritual suku Toraja oleh karena itu semua anggota keluarga diharuskan ikut serta karena Tongkonan melambangan hubungan mereka dengan leluhur mereka. Menurut cerita rakyat Toraja, tongkonan pertama dibangun di surga dengan empat tiang. Ketika leluhur suku Toraja turun ke bumi, dia meniru rumah tersebut dan menggelar upacara yang besar.
TenunToraja
TenunToraja
Kain tenun dari toraja ini adalah salah satu warisan dari leluhur yang masih dijaga kelestariannya hingga sekarang. Kain tenun toraja ini memiliki kedudukan yang sangat tinggi di dalam kebudayaan masyarakat toraja. Kain tenun memegang peranan penting dalam bermacam upacara adat dan berfungsi juga sebagai simbol kemakmuran dan juga kejayaan. Di masa yang lalu, hanya orang-orang tertentu saja yang bisa memiliki kain-kain ini misalnya kaum bangsawan
Dalam masyarakat Toraja, upacara pemakaman (Rambu Solo') merupakan ritual yang paling penting dan berbiaya mahal. Semakin kaya dan berkuasa seseorang, maka biaya upacara pemakamannya akan semakin mahal. Dalam agama aluk, hanya keluarga bangsawan yang berhak menggelar Upacara pemakaman yang besar.
Ada tiga cara pemakaman: Peti mati dapat disimpan di dalam gua, atau di makam batu berukir, atau digantung di tebing. Orang kaya kadang-kadang dikubur di makam batu berukir. Makam tersebut biasanya mahal dan waktu pembuatannya sekitar beberapa bulan. Di beberapa daerah, gua batu digunakan untuk meyimpan jenazah seluruh anggota keluarga. Patung kayu yang disebut tau taubiasanya diletakkan di gua dan menghadap ke luar. Peti mati bayi atau anak-anak digantung dengan tali di sisi tebing. Tali tersebut biasanya bertahan selama setahun sebelum membusuk dan membuat petinya terjatuh.
Suku Toraja melakukan tarian dalam beberapa acara, kebanyakan dalam upacara penguburan. Mereka menari untuk menunjukkan rasa dukacita, dan untuk menghormati sekaligus menyemangati arwah almarhum karena sang arwah akan menjalani perjalanan panjang menuju akhirat.
Alat musik tradisional Toraja adalah sulingbambu yang disebut Pa'suling. Suling berlubang enam ini dimainkan pada banyak tarian, seperti pada tarian Ma'bondensan, ketika alat ini dimainkan bersama sekelompok pria yang menari dengan tidak berbaju dan berkuku jari panjang.
Nah begitu kira-kira berbagai keragaman budaya Suku TORAJA, menarik bukan? Oh iya jika kalian masih kepo ada apa saja sih budaya di Indonesia. Kalian bisa klik di beranda blog kita,disitu ada berbagai macam suku bangsa dari Sabang sampai Merauke. terimakasih telah membaca :))
Oleh : Nurkomala
Makasih info nya, jadi nambah wawasan, wawasanku luas banget
ReplyDeleteWahh semoga bermanfaat ya kak
DeleteWauu
ReplyDeleteUwuuuuuuu
DeleteJadi nambah wawasan dan bnyk mengetahui budaya indonesia
ReplyDeleteHehe semoga bermanfaat ya kak
DeleteWahhh keren sukunya ternyata, bisa melestarikan budaya budaya Nya sampai saat ini, jadi tertarik nih min mengenal jauh ttg suku ini.
ReplyDeleteHayu main ke Toraja bareng admin kak kwkwkw
DeleteWahh menambah wawasan
ReplyDeleteSemoga bermanfaat ka
DeletePasti adminnya cewe?
ReplyDeleteIyadong kan cantik uwuwuuwuwu
DeleteMakasih infonya ya^^
ReplyDeleteSama sama kak hehe
DeleteArtikelnya menarik,yang awalnya gatau jadi tau deh aku, thank buat yang buat artikel
ReplyDeleteTerimakasih ka, semoga bermanfaat hehe
DeleteJadi pengen pindah rumah ke Toraja
ReplyDeleteKalo jd pindah Ajak ajak admin ya ka :v
DeleteWahh unik unik yaa, terimakasih admin
ReplyDeleteWahh sama sama kak
DeleteDari dulu selalu tertarik dengan toraja,kewrennnnnđź‘Ť
ReplyDeleteTerimakasih ka, kesana yuk ka,kita jalan" ehehe
DeleteMantul
ReplyDeleteThanks :))
DeleteKeren deh. Sukaa
ReplyDeleteHehhe makasi kak
DeleteWow udah ah
ReplyDeleteAstralalala
DeleteMakin tambah wawasan deh thanks mba nya
ReplyDeleteSemoga bermanfaat ya kak
DeleteWaa sangat berguna,menambah ilmu dan wawasan baru tentang suku-suku diindonesia;v
ReplyDeleteBtw min numpang tanya,tanah ditoraja perMeternya brapa ya?
Waa semoga bermanfaat ya ka... Bisa di nego" tipis lah yaaa
DeleteWahh unik sekali ya budaya pemakamannya
ReplyDeleteIya nih jadi pengen punya rmh ditojara bareng admin nya.....
DeleteHmmmmmmmm 10 jam
Deletevery useful article to add to our insights
ReplyDeleteOMAYYGATT thank you :v
DeleteBeli kain tenun khas Toraja di Jakarta dimana ya?
ReplyDeleteKeren nihh jadi tau apa aja suku" diindonesia
ReplyDeleteNambah pengetahuan
ReplyDeleteKeren ya budaya di Indonesia
ReplyDelete