Budaya Suku Banten

Haiii guyss. Gimana nih kabarnya? Pasti baik-baik aja kan. Ohiyaa nih disini udah ada yang tau tentang Suku Banten ga si? Mulai dari Rumah Adatnya,Pakaian Adat dan Alat musiknya. Kalau kalian belum tau itu semua, nahh kalian tuh harus wajib tau nih!!! Yuk mari simak penjelasannya agar pengetahuan kalian bertambah.

Suku Banten atau yang biasa disebut orang Baduy atau nama yang lebih lazim itu Orang Kanekes adalah suatu kelompok masyarakat adat sunda di wilayah Kabupaten Lebak, Banten . Sebutan Baduy merupakan sebutan yang diberikan oleh penduduk luar kepada masyarakat tersebut, berawal dari sebutan para peneliti Belanda yang agaknya mempersamakan mereka dengan kelompok Arab Badawi yang merupakan masyarakat yang berpindah-pindah(nonmeden).

Salah satu yang menarik dari Banten adalah Rumah adatnya. Rumah ini tradisional berbentuk panggung dengan beratapkan daun dan lantai dari pelepah bambu yang sudah dibelah.

Rumah ini biasa disebut Rumah Baduy ini mengadopasi desain arsitektur vernacular. Apa itu arsitektur vernacular? Arsitektur Vernacular adalah arsitektur yang tumbuh dan berkembang dari arsitektur rakyat yang lahir dari masyarakat etnik dan berdasarkan pengalaman (trial and error). Menggunakan teknik dan material lokal seta merupakan jawaban atas setting lingkungan tempat bangunan tersebut berada dan selalu membuka untuk terjadinya transformasi.

Rumah baduy ini sangat sederhana, dibangun berdasarkan naluri manusia sebagaimana manusia tersebut membutuhkan tempat berlundung diri baik dari alam maupun gangguan binatang buas.

Dibawah ini beberapa Alat Musik yang berasal dari Banten :

1. Gendang Banten

Gendang termasuk dalam klasifikasi alat msuik perkusi. Gendang terbuat dari kayu dengan selaput

(membran) yang menghasilkan bunyi apabila dipukul. Ada berbagai ukuran gendang, yaitu gendang

besar,sedang,dan kecil. Gendang yang berukuran besar dan sedang ada juga yang menyebutnya dengan redap

sedangkan ukuran kecil disebut dengan rebana.

2.Dogdog Lojor

Alat musik ini merupakan alat msuim yang terbuat dati batang kayu bulat, tengahnya diberi rongga. Namun

kedua ujung ruasnya mempunyai bulatan diameter yang berbeda (+12-15cm) dengan panjang +90cm. Pada

ujung bulatan yang paling besar ditutup dengan kulit kambing yang telat dikeringkan dan diikat dengan

bambu melingkar yang dipeseuk/baju untuk menyetel suara atau bunyi dog dog dog (dalam telinga orang

sunda). Oleh karena itu alat ini diberi nama dogdog. Sedangkan kata lojor berarti lonjong atau lodor yang

sepadan dengan panjang. Jadi dogdog lojor artinya dengan dogdgog panjang.

Terima Kasih :)